Biografiku.com | Ettore Bugatti dikenal sebagai pendiri Bugatti, sebuah perusahaan produsen mobil sport dan mewah asal Perancis. Ettore Bugatti merupakan desainer mobil Prancis kelahiran Italia paling dikenang sebagai pembuat mobil balap dan mewah seperti Bugatti Type 13, Bugatti Type 35 dan Bugatti Type 41. Desainnya yang futuristik dan mewah membuat mobil pabrikan asal Perancis ini sanagat diminati oleh pecinta otomotif dunia. Bagaimana kisahnya?
Biografi Ettore Bugatti
Ettore Arco Isidoro Bugatti lahir pada 15 September 1881 di Milan, Italia. Ia lahir dari keluarga seniman. Ayahnya yang bernama Carlo Bugatti dikenal sebagai perancang dan pembuat furnitur Art Nouveau. Dia juga seorang desainer perhiasan terkenal. Sementara ibunya bernama Teresa Lorioli.
Ettore merupakan anak sulung dari tiga bersaudara. Setelah menyelesaikan sekolahnya, Ettore kemudian bergabung dengan Accademia di Belle Arti di Brera, Milan. Disana ia sempat belajar seni pahat. Namun pada saat itu juga ia menaruh minat pada pada modifikasi dan desain mobil. Ia memodifikasi sepeda motor roda tiga yang diberikan kepadanya sebagai hadiah pada usia empat belas tahun.
Merancang Prototipe Bugatti Pertama Kali
Menyadari potensinya, ayahnya kemudian mengirim Ettore mengikuti pelatihan teknologi. Pada tahun 1898, Ettore muda magang di Printti & Stucchi, sebuah perusahaan pabrikan mobil asal Italia. Pada tahun 1899 saat di Printti & Stucchi, Ettore Bugatti membuat mobil pertamanya yang memiliki empat mesin yang dikenal dengan nama Bugatti Tipe I. Mobil ini tidak pernah diproduksi secara komersial.
Tahun 1900 dengan bantuan keuangan Count Gulinelli, Ettore kemudian membuat prototipe mobil keduanya yakni mobil roda empat pertamanya. Mobil ini kemudian dikenal dengan Bugatti Type II yang mampumelaju hingga 37 mil per jam.
Pada musim semi tahun 1901, Bugatti Type II hasil ciptaan Ettore Bugatti dipamerkan di Milan Trade Fair. Disana ia kemudian menerima penghargaan dari Automobile Club de France.
Pindah ke Perancis
Disaat itu juga ia menarik perhatian Baron Adrien de Turckheim yang menawarinya pekerjaan di pabrik mobil Lorraine-Dietrich di Perancis. Pada tahun 1902, Ettore kemudian pindah ke Alsace, yang saat itu masih wilayah Kekaisaran Jerman. Di sana, ia bertugas di bagian produksi mobil.
Dengan cepat dia mulai memperbaiki Bugatti Tipe II dan pada tahun 1904, ia merancang dan memproduksi Bugatti tipe 3 hingga Tipe 7. Mobil-mobil ciptaan Ettore Bugatti ini kemudian disebut dengan nama ‘De Dietrich, License Bugatti’. Pada tahun 1904 Dietrich pabrikan tempat Ettore bekerja memutuskan untuk meninggalkan manufaktur mobil.
Ettore Bugatti kemudian bekerja sama dengan Mile Mathis. Keduanya sepakat mendirikan pabrik mereka di dekat Strasbourg, Perancis. Mobil yang mereka produksi dikenal dengan nama Mathis-Hermes atas Lisensi Bugatti. Pada tahun 1906, Ettore Bugatti memutuskan kerjasamanya dengan Mathis.
Ia selanjutnya mendirikan lokasi penelitian mobil di Illkirch-Graffenstaden di pinggiran Strasbourg. Di sana ia bekerja sama dengan pabrikan mesin pembakaran internal Jerman yang bernama Deutz AG. Tujuannya untuk memproduksi beberapa prototipe mobil.
Pada tahun 1907, Deutz AG kemudian menunjuknya sebagai Direktur Pabrik. Ia kemudian merancang prototipe Bugatti 8 dan prototipe Bugatti 9. Disamping bekerja di pabrik, ia juga bekerja di rumahnya membangun prototipe 10.
Mendirikan Merk Bugatti
Pada tahun 1909, Ettore Bugatti mendirikan perusahaan mobilnya sendiri bernama Automobiles E. Bugatti. Perusahaannya itu resmi berdiri di Molsheim, sebuah kota dekat Strasbourg, Perancis. Sejak membuat mobil bugatti pertama, Ettore Bugatti sudah menjual sekitar 75 unit mobil hingga tahun 1911.
Ia kemudian melanjutkan merancang mobil model baru dengan nama Bugatti tipe 13 pada tahun 1910 dan Bugatti Tipe 19 pada tahun 1911. Pada tahun 1912, Bugatti Tipe 19 ditampilkan di Paris Motor Show di bawah merek Peugeot. Produksi massal mobil ini dimulai pada tahun 1913. Selanjutnya mobil ini kemudian dikenal dengan nama BP1 Bébé atau Peugeot Bébé.
Pada tahun 1914, Ettore Bugatti memperkenalkan Tipe 13 sebagai mobil balap bermesin 4 silinder. Namun, saat Perang Dunia I pecah, Ia meninggalkan Molsheim dan pindah ke Italia dan kemudian kembali ke Prancis. Pada tahun 1915, saat berada di Prancis, Ia merancang mesin pesawat bermesin 16 silinder yang kemudian disebut Bugatti U-16.
Pada akhir Perang Dunia I, Bugatti kembali ke Molsheim dan melanjutkan produksinya. Tahun 1921, mobil buatannya memenangkan Brescia Grand Prix di Italia. Mobilnya kemudian dinamakan Bugatti Tipe 13 Brescia dan hingga tahun 1926, sudah 2.000 Bugatti Type 13 Brescia berhasil dibuat.
Pada tahun 1924, ia menciptakan Bugatti Type 35 yang sangat sukses di Grand Prix Lyon. Mobil ini menjadi mobil model balap Bugatti yang paling sukses dengan memenangkan lebih dari 1000 kali balapan pada masanya. Tahun 1931, Ettore Bugatti membuat Type 46 hingga tahun 1936. Mobil buatannya itu dikenal sebagai Bugatti Petite Royal yang merupakan model terakhir yang dirancang oleh Bugatti sendiri.
Ettore Bugatti Meninggal Dunia
Perusahaannya terus berkembang sampai tahun 1939. Putranya yang bernama Jean Bugatti meninggal dunia yang menjadi pukulan telak bagi Bugatti. Selain itu, terjadinya Perang Dunia II dan pencaplokan pabriknya di Molsheim oleh Nazi pimpinan Hitler, juga memberikan dampak bagi perusahaan tersebut.
Pasca perang dunia II selesai, Ettore Bugatti mengalami kelumpuhan. Dia meninggal dunia di Paris pada tanggal 21 Agustus 1947. Selanjutnya, ia kemudian dimakamkan di pemakaman keluarga di Dorlisheim dekat Molsheim. Beberapa desain, mobil, dan benda pribadi Ettore Bugatti kini disimpan di Musée de la Chartreuse, Molsheim.
Pasca Kematian Ettore Bugatti dan kematian putranya Jean Bugatti tahun 1939, Perusahaan milik Bugatti tidak memiliki pemimpin yang cakap dalam mengembangkan perusahaan. Namun sekitar 8000 mobil berdasarkan desain Bugatti berhasil dibuat.
Perusahaan itu kemudian berjuang menghadapi masalah keuangan dan meluncurkan model terakhir pada tahun 1950-an. Perusahaan yang berdiri pada tahun 1909 itu akhirnya dibeli oleh perusahaan suku cadang pesawat tahun 1960-an. Pada tahun 1990, seorang pengusaha Italia bernama Romano Artioli menghidupkan kembali perusahaan. Ia secara terbatas memproduksi mobil Bugatti dengan desain sporty dan mewah.
Dibeli oleh Grup Volkswagen
Tahun 1991, Mobil Bugatti tipe EB 110 resmi diperkenalkan. Mobil ini memiliki desain sporty dan mewah. Mobil ini dirancang oleh Tiziano Benedetti, Achille Bevini, dan Oliviero Pedrazzi.
Pada tahun 1998, perusahaan jerman Volkswagen AG memutuskan membeli kepemilikan Bugatti dari Romano Artioli. Selanjutnya mereka kemudian mendirikan Bugatti Automobile SAS di Molsheim sebagai anak perusahaan Volkswagen.
Supercar Bugatti Chiron
Pada awal tahun 1998, Prototipe pertama Bugatti yaitu Bugatti EB 118 diperkenalkan di Paris Auto Show. Mobil supor sport ini memiliki dua pintu dengan dengan ditenagai 555 tenaga kuda. Tahun 1999, Bugatti kemudian meluncurkan super car Bugatti Chiron pada Pada Pameran Mobil Internasional di Frankfurt.
Kemudian Supercar Bugatti Veyron diperkenalkan pertama kali di Tokyo Motor Show. Desain mobil ini dibangun oleh tim desain Volkswagen AG bernama Warkuss Hartmut. Sejak saat itu Bugatti dibawah kepemilikan grup Volkswagen terus mengembangkan dan memproduksi supercar dan hypercar Bugatti dengan desain futuristik dan tercepat.
Selain Bugatti Veyron dan Chiron, Bugatti juga memperkenalkan Bugatti Divo, Bugatti Bolide dan Bugatti Centodieci yang hanya diproduksi 10 unit saja. Serta Bugatti La Voiture Noire yang dikenal sebagai mobil paling mahal di dunia dengan harga 191,7 miliar dan hanya di produksi 1 unit saja.